FEMUR Interview (Samarinda, Indonesia)


* diambil dari materi LOSTINCHAOS Mediazine edisi cetak issue # 26 (dibuat tahun 2016)

Hell-O apa Khabarnya FEMUR camp Hari ini ?
kabar baik camp FEMUR selalu ramai ma teman2 hehehe

Rasanya akan lebih Bersahabat Memulai Interview Dengan Pertanyaan lama en Extra Membosankan kalo selalu saja memang dimulai dengan ini hehehe, Ceritain Historis Serta Konspirasi Terbentuknya Band ini, Biar lebih Akrab aja dengan Death Metal Fans Pokoknya hahaha ...
terbentuknya sangat sederhana ... FEMUR terbentuk di Samarinda pada bulan Juli 2009 dari sebuah komunitas SAMARINDA DEATH METAL yang setiap malam minggu kumpul di depan Koperasi Telkom, setelah berawal dari gagasan Rizkan, Arie dan Gerhard  untuk membuat sebuah band bergenre DEATH METAL, kemudian Dede masuk untuk mengisi posisi drum, kemudian didi masuk untuk mengisi posisi vocal.

Apa yang Memutuskan Band untuk Menggunakan nama FEMUR, apakah memang kalian menginginkan sebuah nama yang lebih terdengar " Unik " serta punya Imej sebagai Band Death Metal pada intinya? dan Apakah Kalian telah sepakat hal telah mewakili Karakter Musikal band sendiri ?
FEMUR..ini nama, gagasan dari sang vocalis didi, nama FEMUR diambil dari nama tulang terbesar yang ada di susunan anatomi tubuh manusia, dan berharap FEMUR selalu menjadi besar dan terus berkarya .. begitu kira-kira, lagian untuk dipenyebutan nama "FEMUR", terlihat simpel dan unik. (menurut kami lo...xixixix)


Congratulations ! Akhirnya CD Perdana " Sketching the Holy Blood " Dapat Termuntahkan dari Terwujudnya ambisi Kalian selama ini, sebuah Mimpi Panjang sejak all Member band Terjebak dalam Hitamnya dunia Musik Cadas ini, yang paling utamanya pasti adalah membuat sebuah Album ! Bagaimana sejauh ini respon yang diterima oleh para Penikmat Musik sebelum en sesudah " Sketching the Holy Blood " dirilis? masih adakah Respon Negatif yang mungkin masih FEMUR terima ?
thanks a lot, mas Herry tapi , ini masih belum ada apa2nya dibandingkan dengan masterpiece band2 pendahulu kita, respon penikmat musik sebelum keluar terutama di kaltim, pastinya selalu bertanya kapan keluar album?, karena kami setiap diatas panggung selalu membawakan lagu2 kami sendiri yang ada di album " Sketching The Holy Blood " dan mereka sepertinya pengen mengkoleksi, karna sebelum album keluar hanya single lagu aja yang kami share, termasuk yang ada di beberapa kompilasi album, setelah album " Sketching The Holy Blood " rilis: antusias para penikmat musik Metal cukup bagus. Negatifnya? kami belum dengar tuh, (mungkin belum nyampe ke gendang telinga kami hehehehe)

Alasan terbesar FEMUR Untuk melepas CD pertama " Sketching the Holy Blood " secara Independen ? Apakah sebelumnya FEMUR tidak mendapat kesepakatan yang Bagus untuk label lain berkesempatan Menangani Materi " Sketching the Holy Blood " Ini mungkin?
begini, setelah dari proses pembicaraan dan pembelajaran dari berbagai sistem distribusi cd, kami memang memutuskan untuk Independent, bukannya kami tidak pernah atau tidak mau bekerjasama dengan label, kami awal2 nya dulu juga pernah menawarkan di beberapa label, cuman memang kami kurang giat kali ya..hehe jadi, konsep Independent-lah yang kami pilih untuk album perdana FEMUR kali. maksud utama nya sebenarnya kami bener2 pengen merasakan aura berkarya dari “ 0 “ dari menyiapkan materi, sampai produksi album, ini benar-benar secara independent, termasuk design cover album, dan itu rasanya benar2 suatu pengalaman yang Incredible. 


" Sketching the Holy Blood " Menurut Gw adalah Materi Death Metal dengan Terjangan Dominan Blastbeat Powerfully. The sophomore is a tense, explosive manifestation which follows rather closely in the footsteps of its predecessor, straight ahead brutal death with run of the mill breakdowns and blast beats.Sehingga gw pengen tau Banyak tentang Proses Penggarapannya. Apakah ini adalah sebuah Materi Maksimal yang harus menguras Konsentrasi kalian untuk Bermain secepat cepatnya? serta Suka duka-nya selama Proses Rekaman?
Wihhhhh .... kalo bicara proses penggarapannya apa lagi suka dukanya..hampir2 tidak terdefinisikan .. hahaha, sederhananya begini, setiap materi kami mengingatkan kami pada kegiatan2 apa yang kami lakukan pada waktu pencarian ide .. hehehe ... misal waktu penggarapan materi lagu “ sesal meradang “ kami dengan terpaksa harus berpisah dengan drumer kami, padahal waktu itu kami sudah ada 2 materi yang siap, ( " sesal meradang “ materi ke 3) but life must keep going kan?, berikutnya kami minta bantuan Faraz (Drumer ENGORGING) untuk mencari konsep drum di lagu " Sesal Meradang " sambil mencari Drumer baru, nah berkat FaraZ " ENGORGING " pula kami menemukan Rofi. BIG THANKS FOR FARAZ AND ENGORGING. Dan Rofi pula yang kemudian meng-konsep ulang seluruh materi Femur yang ada dengan style beliau sendiri, jadilah apa yang ada di album " Sketching The Holy Blood ". untuk proses rekaman, lumayan memakan waktu dan tenaga, serta batin .. hehehe  karna kami memakai dua studio recording yang berbeda, untuk take musik mixing dan mastering di BACK STAGE studio Samarinda sedangkan Take Vocal didi harus ke Ke Tenggarong, Kutai Kartanegara, di Distorsi studio markasnya anak-anak KAPITAL, karna pada waktu itu di Samarinda belum ada studio yang cukup bagus untuk take vocal, dan kebetulan sang engineer Ari juga Engineer di Distorsi studio. serunya waktu take vocal choir di lagu " Darah Itu Suci " kami harus membawa para gadis-gadis dari Alumni paduan suara SMA KATOLIK Samarinda, karna terlalu banyak yang harus kami bawa ke luar kota (Tenggarong) jadi kami pangkas untuk menggambil beberapa yang memiliki suara Sopran dan beberapa yang memiliki suara Alto, dalam take vocal choir dari sore sampai malam sekitar jam 10 mlm, karna memang sebelumnya konsep choir ini tidak ada dan dadakan .. jadi konsep choir didapat pada waktu mereka mau take choir, dan kami harus mencari alasan yang tepat ke orang tua mereka waktu di tanya kenapa mereka belum pulang sampai jam segitu, hahahaha, maklum sebagian besar baru lulus smu pada waktu itu. (kebayangkan bagaimana ribetnya? hahaha) kalo dikatakan materi maksimal kami rasa masih belum .. hehehe

En bagaimana jika FEMUR dapat membandingkan sedikit Penggapan materi " Sketching the Holy Blood " dengan " Promo 2011 ", apakah di " Sketching the Holy Blood ", Kalian telah pada titik kepuasan Klimak sebagai Pematangan Konsep Band?
belum terutama untuk sound, sebenarnya kami pengen lebih yg maximal ... we are not good enough but we always try to be the best...

Untuk mengkomposisi Death Metal Sound yang Heavy As Fuck, Apakah Elo harus Merubah Stem Riff Standar dengan Tune yang lebih Low ? atau Hanya memainkan Riff Key dengan Low Tune saja? atau ada Konsep tersendiri ? en menurut elo, apakah Sound di album ini sudah menjadi keinginan Kuat sejak lama yang telah tercapai ?
untuk konsep yang di album ini untuk lebih mengkuatkan konsep melodic Death Metal, kita merubah stem riff standar dengan tune yang lebih Low, sementara untuk sound di album ini kami belum cukup puas, sambil kami terus menggali konsep2 yang lebih ok, dengan tidak lepas dari konsep utama FEMUR.


Standard Equipment Minimal yang FEMUR perlukan untuk Proses rekaman dan Mungkin panggung saat ini ? dan apakah Sound di album " Sketching the Holy Blood " ini Bakalan menjadi " Paten " untuk materi2 selanjutnya ?
Oooh .. nggak ... untuk materi album selanjutnya sudah kami siapkan soundnya yang pasti lebih garang dan tetap di jalur konsep utama FEMUR, sedikit bocoran next album FEMUR lebih terkonsep, dengan kata lain album FEMUR berikutnya lebih " bercerita "... lebih detil hehehe. untuk sementara saat ini equipment kami masih seadanya, gitar menggunakan guitar Dean V Chicago Standar series, & Cort Evl Z6.

Gw sudah Sejak Materi Single " Promo 2011 " sangatlah tertarik ! materi yang FEMUR tawarkan disitu adalah sesuatu yang Menonjok ! Sehingga Gw merasa Yakin en Respect Untuk dan bagaimana sebenarnya Kalian meng-komposisi dan Aransemen materi lagunya. apakah masih dengan Konsep seperti pada Umumnya saja atau ada Trik2 " Khusus " yang pengen kalian bagikan kepada Temen2 band laen ? Lalu Siapa saja yang Paling dominan Mengkomposisi hampir keseluruhan Lagu dalam " Sketching the Holy Blood " ini ?
dalam meng-komposisi dan Arasemen materi lagu, sebenarnya oleh semua personil, untuk ide awal dari masing2 personil, tapi yang lebih banyak memang riskan untuk ide-ide awal, lalu di keroyok bareng2. banyak cara dari setiap personil dalam mengolah materi, dari mendengarkan band2 yang satu konsep dengan kami sampai menyimak video dangdut koplo hahaha... hahaha..( yang ini buat refresing xixixixi) bisa dari sore sampai ketemu sore lagi tuh di camp FEMUR di bukit pinang...

Sekali lagi Hail Salutes sekali untuk Penulisan materi " Sketching the Holy Blood " ini seperti telah menguras Konsentrasi, Fikiran dan Power member band. dalam Referensi Musikal, Band2 mana yang telah menjadi " Racun " Fanatis bermusik FEMUR Menjadi lebih Terdengar Awesome ?? dan siapakah Band2 Utama layak menjadi Harga Mati yang Influentalis bagi musikalitas Kalian ?
Hahaha ... bener-bener menguras segala-galanya ... hahahah. tapi never mind it's ok, kami lebih menikmati peroses tersebut,dan ini tidak dapat digantikan oleh apapun jg..heheh..band-band yang menjadi influence FEMUR banyak dari berbagai genre, band metal yang kami sering dengarkan untuk album " Sketching The Holy Blood " diantaranya band2 metal european: Sodom, Hour Of Penance, Fleshgod Apocalypse, Necropagist, dll, tapi kami juga tidak meninggalkan band2 death metal dari US yang lainnya, rofi lebih sering dengarin Black Dahlia Murder, Job For A Cowboy, Dll, didi juga dengerin band lawas US terutama Suffocation, Canibal Corpse, Malevolent Creation, dari negeri sendiri, untuk di album ini band2 dalam negeri yang sedikit mempengaruhi yaitu DEAD SQUAD & SIKSA KUBUR, dalam album " Sketching The Holy Bold " kali ini mungkin lebih dominan ide awal dari karya2 komposer musik klasik, seperti Bethooven, Fredic Chopin, Bach, ini semua untuk lebih mengentalkan Konsep yang bernuansa Europeannya, dari itu semua kami olah ke DEATH METAL, hasilnya warna musik yang terdapat sentuhan Melodic Death metal, yang merupakan salah satu ciri khas European Death Metal. 


Lirik Lagu FEMUR banyak menuliskan sisi pandang yang signifikan tentang sebuah Tema hampir disetiap lirik lagunya. sepertinya Hal ini bagi Pendengar membutuhkan penalaran yang ga sebentar untuk dapat mencerna-nya, apakah kalian memang Respect banget dengan segala tema tentang Kehidupan sehari-hari, Kebencian nyata, Darah serta Kematian?
itu yang terlintas pada masa-masa penggarapan materi album " Sketching The Holly Blood ", tapi emang kenyataan aja sih yang kami tulis yang sering kita temui sehari2, (ssstttt...ceritanya mencoba jujur pada realita kehidupan yang sering terjadi ... sebagian sih dari cerita nyata personil xixixi)

En gimana juga FEMUR menjatuhkan Pilihan untuk lagu " City of God " nya SODOM sebagai Track Cover Version? Apakah Nama Sodom memang begitu Besar bagi perkembangan Musikal FEMUR Sendiri?
Kenapa kami memilih Sodom..? karna sedikit banyak Sodom memang mempengaruhi Musik FEMUR .. lagu " city of God " tema liriknya dan musiknya masuk banget dalam konsep album " Sketching The Holy Blood " secara keseluruhan.

Lalu makna apa sih yang ingin FEMUR ungkap dalam Artwork Simple Graphic di " Sketching the Holy Blood " ? apakah telah mewakili tema Album yang kalian inginkan sebenarnya?
pasti ada maksudnya : tema : mencoba mengingatkan kita semua bahwa kita itu sebenarnya hanya sementara di bumi dan awal mula kita adalah dari darah yang suci yang di analogikan sebagai sebuah " sketsa " awal untuk seorang memulai kehidupan di dunia ... tidak ada kata janin haram, atau bayi haram... mereka semuanya awalnya adalah mahakarya pencipta yang benar2 mulia dan suci, untuk itu cobalah untuk menghargai Kehidupan ini, lirik2 didalam album mencoba untuk mengingatkan masalah2 yang sering terjadi..di kehidupan..biar kita gak masuk ke permasalahan tersebut .. dari segi warna pada art work pun kami sengaja menggunakan warna minimalis seperti warna pencil, untuk menegaskan bahwa itu sebuah sketsa, sebuah kesederhanaan, ketegasan.

Trus bagaimana Menurut FEMUR tentang Perkembangan Indonesian Death Metal untuk 5 tahun yang akan datang? apakah Kalian Optimis Scene tanah Air kita akan makin " Berbahaya " dimata Internasional dengan berkembangnya teknologi serta Informasi cepat ini?
Itu Pasti Kami Optimis Banget, gak usah 5 tahun kedepan, sekarang aja Indonesia Death Metal Sudah mulai diperhitungkan di dunia Internasional...


Gw pengen tau banyak tentang Samarinda Scene, Apakah Death Metal Movement (Khusus-nya) bakalan tumbuh subur di Scene ini? Mengingat Kiprah FEMUR sendiri dapat menjadi Angin segar bagi Band lainnya. Kasih Rekomendasi Dong Tentang Band-band ini untuk dikenalkan lebih Intensif Eksistensinya..
Samarinda Death Metal, scene kami semakin maju dan berkembang itu terbukti banyaknya band-band baru yang bermunculan dan berpotensi, mereka juga semua siap untuk mengeluarkan karya untuk promo album mereka masing-masing, dan itu terus bertambah, yang positif buat scene kami Samarinda Death Metal " Olah Cadas Benua Etam " band2 Samarinda yang harus di waspadai dan  akan dirasakan ke dashyatannya dengan bangga kami sebutkan : ARTICULOMORTIS,  DEVASTATION, ENGORGING, TOTAL BUSUK, MALVOMED, DERKAIZER dan masih banyak lagi

10 Top Album Death Metal Agresif terbaik Yang Bikin FEMUR fanatik Saat ini dan Selamanya !
01 Suffocation - Pierced from within
02 Fleshgod Apocalypse - Agony
03 Siksa Kubur - Tentara Merah Darah
04 Cannibal Corpse - Rotten Sacrifice Ceremony (??? .ed)
05 Necrophagist - Epitaph
06 Slayer - Reign In Blood
07 Hour Of Penance - Sedition
08 Malevolent Creation - Warkult
09 Nile - annihilation of the wicked
10 Gorgasm - Orgy Of Murder

Tentang Planning yang akan datang dari FEMUR ?
ya seperti band2 yang lain siapin materi album terbaru, tour. dan terus berkarya ... haha

Thanxs sebelumnya ada Waktu buat Menjawab Interview ga penting ini hahahah ... dan Kata2 terakhir MALTREAT DEAFEN untuk mengakhiri interview ini ??
Apa ya hemmm ....APPRECIATE THIS LIFE.... supaya kita bisa terus berkarya sampai mampus... SUKSES TERUS BUAT LOSTINCHAOS MEDIAZINE..thanks a lot buat interview-nya, REGARD.

BACA JUGA Femur - Sketching the Holy Blood CD 2014 (Klik Cover untuk membaca)

http://www.review.lostinchaos.com/2015/03/femur-sketching-holy-blood-cd-2014.html

 

Posting Komentar

0 Komentar