DRY Interview (Surabaya, Indonesia)


Salah satu Veteran Black Metal yang cukup disegani Eksistensi-nya, DRY mengawali karir-nya Sekitar tahun 1990 di kawasan Wonokromo Surabaya. awalnya hadir dengan genre Thrash Metal yang terpengaruh dengan konsep kuatnya Sepultura, Kreator serta Necrodeath. Nama DRY sendiri dapat juga diartikan sebagai makna dari kata " kering " atau gersang dan tandus. dan Sekitar tahun 1990 - 1994 kurun waktu perjalanan Karir DRY mencoba untuk menemukan konsep musikal yang tepat. sempat mengubah genre dari Thrash Metal menjadi Death Grindcore atau Old school Death Metal yang terpengaruh oleh Napalm Death, Suffocation, Brutal Truth serta Cannibal Corpse. DRY Sempat juga berganti nama menjadi DRY CORPSE pada tahun 1993 yang akhirnya vakum di tahun 1994. pada bulan Maret 1995 DRY yang sempat mengalami masa Vakum dibentuk kembali dengan konsep dan formasi baru serta mengubah genre musiknya dari Pure Death Metal menjadi Black/Death Metal. Di saat itu juga DRY menobatkan dirinya menjadi Band Black Metal pertama sekaligus pendiri Clan Black Metal di kota Surabaya.

Dibawah Wadah komunitas Surabaya Saat itu, SUS (Surabaya Underground Society), DRY memperkenalkan untuk pertama kali Discography pertamanya sebuah Single " Satanic Cross " yang cukup mendapat respon hangat ketika dirilis dan kemudian menjadi Keinginan terbesar saat itu DRY segera merekam EP Pertama " Under the Veil of Religion " ditahun 1997 dalam format kaset dan kemasan yang lebih Baik (Cetak Offset Full Colour Cover). EP " Under the Veil of Religion " ini mendapat Respon yang mengagumkan sekaligus dinobatkan sebagai Masterpiece Klasik DRY. pada tahun 2002, Label asal Jakarta, R-A Production sempat merilis ulang karena permintaan besar Black Metal Fans. berselang hanya 1 tahun, DRY melepas lagi EP Kaset ke-2 " Belenggu Kelam " via Army of Darkness. nama DRY semakin banyak diperbincangkan serta Jadwal menjadi semakin Padat, namun DRY tetap Produktif meski beberapa Kali mengalami pergantian formasi. Tahun 2001, DRY melepas Full Album pertama " Titian Ujung Raga " (Dalam format Kaset .Ed) via SonnenGott Musik. disusul lagi tahun 2003 setelah sepakat Bergabung dalam Roster R.A Production, DRY Melepas Album Full Ke-2 " Untaian Legam ". tahun yang menjadi Ke-emasan pula ketika DRY juga berhasil memasuki Kompilasi Nasional Metalik Klinik # 5 dengan Single " Total Kiamat ". Perjalanan Karir band yang tidak begitu mulus karena terlalu Sering terjadi Pergantian formasi dan Hanya Menyisakan Frontman Eric Morgan untuk dapat Mempertahankan Singgasana Kegelapan DRY. Tahun 2006, Recluse Production (Singapura) mempertemukan Materi DRY " Untaian Legam " dengan " Blasphemic Rites Rehearsal 2005 " nya Black Metal Veteran Singapura Scene, Istidraj dalam sebuah Album Split Terbatas 100 Kopi. setelah itu DRY hanya menunjukkan Eksistensi-nya dengan Merilis 3 Single " Frozenfire (2006) ", " Beneath the Stars (2009) " dan " Mahkota Dendam (2013) ". dan kini setelah menanti penantian Panjang, DRY dengan formasi baru siap memperkenalkan materi baru bertitel " Serpihan Debu " yang akan dirilis oleh Hitam Kelam Records. Berikut sangat menarik sekali untuk menyimak hasil temu ramah Gw dengan Sang Frontman, Eric Morgan yang Gw Cerca dengan beberapa Pertanyaan, So Let's Check this out !

Hell-O apa Khabarnya DRY camp Hari ini ?
DRY : Halo juga mas. Kabar kami dalam keadaan baik dan tetap bergerak berkarya.

Menjadi salah satu generasi Black Metal Clan tertua di Indonesia sejak tahun 1990, DRY telah menjalani masa perjalanan panjang yang tiada akan pernah berhenti. sejauh ini apa yang telah menjadi Kekuatan tak terkalahkan bagi DRY untuk tidak Mengakhiri eksistensi ini?
DRY : Kami masih ada dan berdiri sampai hari ini karena setiap level perjalanan hidup DRY selalu kami menangkan. Black Metal itu seperti game yg membuat kami kecanduan dan penasaran akan level berikutnya yg tidak ada habisnya.

Eric, Sebagai Frontman Band, apakah DRY telah menjadi sebuah Obsesi Bermain music sepanjang hidup?
DRY : Iya mas, musik adalah pekerjaan utamaku dan dari hasil bermusik inilah aku bisa terus menjalani hidup. DRY ini seperti perusahaan hebat yg aku kelola dan sudah memberiku kebahagiaan.

lalu Formasi DRY sampai Hari ini?
DRY : Formasi terbaru DRY sejak bulan Mei 2016 ada 4 personil. Aku tetap pada Gitar, Hellraven (Bass), Thamuz (Drums) dan Verdelis (Vocals).

Saat ini DRY sedang mempersiapkan debut baru Bertitel " Serpihan Debu " via Hitam Kelam Records. sebelumnya juga jika " Serpihan Debu " telah Deal akan dilepas oleh label asal Penang, Malasya, Diabolicurst Productions. Bahkan Diabolicurst Productions sendiri pernah memposting jika telah memproduksi terbatas materi ini dan Akhirnya secara resmi juga membatalkannya. banyak pertanyaan muncul apa yang sedang terjadi, mungkin pada kesempatan ini DRY dapat memberi Statemen yang kiranya dapat meluruskan persepsi yang sedang beredar discene.
DRY : Pada awalnya kami sudah deal kontrak album "Serpihan Debu" untuk dirilis oleh label Diabolicurst Productions (Malaysia). Album yg dijadwalkan rilis 100 copy pada bulan Oktober 2015 itu molor lama karena penggarapan cover belum selesai. Hingga sampai pada bulan Mei 2016 belum ada pernyataan kejelasan waktu dari pihak Diabolicurst Productions kapan CD album "Serpihan Debu" itu beredar. Dari pada aku dihujat publik karena terlalu lama menunggu CD album itu gak rilis², akhirnya aku limpahkan saja proses pengerjaannya ke Hitam Kelam Records untuk segera digarap 500 copy dan berharap album "Serpihan Debu" secepatnya dapat dirilis tahun ini.

* Cover Art " Serpihan Debu " yang akan dirilis oleh HITAM KELAM Records Nanti
Bagaimana Ceritanya juga DRY bisa bertemu en Deal dengan Hitam Kelam Records?
DRY : Awal dari pembicaraan singkatku dengan saudara Hestu (Soulsick) yg kemudian gak sengaja nyebut nama Budi Leksono. Jujur aku sendiri belum pernah bertemu langsung dengan pemilik Hitam Kelam Records ini. Akhirnya aku coba kontak HKR lewat akun Facebook nya dan berlanjut ke obrolan serius di chat BBM mengenai perilisan karya² DRY.

Sedikit membocorkan materi " Serpihan Debu " sendiri yang sebenarnya sudah selesai pada Tahun 2015, apakah untuk rilisan via Hitam Kelam Records nanti ada kejutan yang bakal membedakan dari sebelumnya? ada berapa Track yang DRY siapkan nanti?
DRY : Album "Serpihan Debu" adalah kumpulan single² utama DRY 6 lagu yg disatukan dari tahun 2000 sampai sekarang. Ada penambahan 2 materi baru yg aku siapkan untuk menambah bobot serangan album itu, pertama "Sepanjang Masa" (Single 2016) dan kedua "Perisai" (Instrumental 2016). Khusus lagu Perisai ini aku hanya memainkan versi gitar akustiknya saja. Jadi di album "Serpihan Debu" nanti ada 8 track antara lain; Perisai (2000), Frozenfire (2006), Beneath The Stars (2009), Mahkota Dendam (2013), Kesunyian Yang Kekal (2014), Serigala Terluka (2015), Sepanjang Masa (2016) dan Perisai instrumental (2016).

Dan Sebenarnya apa yang DRY tawarkan pada Konsep materi " Serpihan Debu ", Apakah masih menjadi perpanjangan konsep dari materi " Untaian Legam " atau " Titian Ujung Raga " ? atau malah menjadi Perpaduan ? karena sejak mengikuti perkembangan Musikal DRY dari waktu ke waktu semakin berkembang tajam.
DRY : Tidak ada perpanjangan dari konsep album sebelumnya. Di album "Serpihan Debu" bisa dikatakan sebagai arsip kecilnya DRY yg menyimpan file karya berupa single² yg tercecer. Di album itu nanti misiku hanya ingin mengajak publik BM Indonesia, khususnya para penikmat musik DRY untuk ikut merasakan perjuangan kami dalam berkarya dari waktu ke waktu. Akan kutunjukkan sebuah proses nyata bagaimana sebuah Band yg berusaha keras melalui prosesnya untuk menjadi yg terbaik, lewat konsep musik, sound, penulisan lirik serta kualitas recording.

Untuk mengkomposisi Black Metal mencekam dengan balutan kental Atmospheric dan Melodic, apakah Bagi DRY Menghadapi suatu tantangan berarti ketika Konsep yang DRY Mainkan masih belum begitu banyak terdengar di Scene Tanah air. untuk menciptakan Sound yang lebih pekat serta terasa Elemen Melodius, en menurut DRY, apakah Sound di " Serpihan Debu " ini telah menjadi Impian sejak lama ?
DRY : Bagi Band yg sudah memiliki karakter sendiri seperti kami, rasanya tidak ada kata sulit atau pun ragu saat menawarkan konsep musik yg lebih fresh. DRY sudah memiliki fan base yg kuat dan pasar sendiri untuk melemparkan karya² kami ke publik. Bicara konsep musik pastinya berkaitan dengan sound juga. Selama ini sound DRY selalu berubah karena menyesuaikan teknologi jaman yg ada. Semua band pasti merasakan perubahan warna pada sound nya masing². Sebelumnya aku tidak pernah membayangkan apalagi mematenkan sound DRY harus seperti ini atau itu. Semuanya mengalir begitu saja dan aku biarkan sound DRY berkembang menjadi sempurna melalui proses waktu.


Ceritakan Bagaimana Proses Penggarapan " Serpihan Debu " ini. Apakah sebagai Mastermind serta Konseptor utama Band, Eric Morgan menjadi yang paling bertanggung jawab untuk semuanya?
DRY : Ya, aku yg bertanggung jawab mutlak atas semua karya² DRY, karena di dalam DRY hanya aku saja yg bisa meracik bumbu dan porsinya. Seperti koki handal dengan buku resep rahasia yg bekerja di dapur pribadinya. Kembali ke album "Serpihan Debu" ini ibarat sajian yg unik. Menu masakan lama yg diperbarui dan mengolahnya kembali dengan kolaborasi bumbu modern.

Siapa pun Black Metal Fans pada era awal DRY akan sangat sulit Move On mengingat Eksistensi era materi " Under the Veil of Religion " yang kemudian disusul oleh " Belenggu Kelam ". Konsep dan rekaman Klasik DRY yang menjadi salah satu Artefak Black Metal album penting pada era 90-an. apakah suatu hari nanti DRY sudah tidak berkeinginan untuk Roor Back memainkan lagi Konsep tersebut? Pesimis mungkin Bagi Gw ketika menyaksikan Progres Signifikan DRY Hari ini memang telah menjadi Konsep Klimaks Band. dan Opini DRY ?
DRY : Untuk kembali memainkan konsep lama rasanya udah gak mungkin mas. Tapi kalo sekedar bernostalgia memainkan lagu² lama itu pasti kami garap nanti satu persatu untuk menambah songlist perform.

Standard Equipment Minimal yang DRY perlukan dalam Proses rekaman dan (Mungkin) kebutuhan panggung ? apakah Sound " Serpihan Debu " ini Bakalan siap " Paten " untuk materi2 selanjutnya mungkin ?
DRY : Tidak ada equipment yg menjadi standart recording dan perform DRY. Aku menikmati fasilitas yg ada saja dan memaksimalkan fungsinya.. Hehee.. Untuk sound "Serpihan Debu" belum bisa dikatakan paten, karena kami belum melalui proses penggarapan full album yg ke 5 "Badai Semusim". Kalo karakter sound DRY yg sekarang pastinya sudah berbeda dari yg era 90'an. Sejak album ke 4 DRY "Untaian Legam" rilis 2003 dan single "Frozenfire" diperdengarkan 2006, semakin kesininya sound DRY semakin modern.

Dan Bagaimana sebenarnya DRY biasa meng-komposisi dan Aransemen materi lagunya. apakah masih dengan Konsep seperti pada Umumnya saja atau ada Trik2 " Khusus " yang pengen kalian bagikan kepada semua orang ?
DRY : Setiap band pasti punya cara masing² dalam proses penggarapan lagu. Garis besarnya sama, yaitu secara logika menyatukan hati dan pikiran saja. Tapi pada tingkatan tertentu, ada kekuatan metafisik yg bekerjasama denganku dalam proses berkarya. Agak lebay sih.. Tapi begitulah kenyataannya.

Trus bagaimana Menurut DRY tentang Perkembangan Scene Black Metal Tanah air untuk 5 tahun yang akan datang? apakah DRY Optimis, jika Scene kita akan Menjadi ladang yang subur untuk perkembangannya seperti beberapa tahun yang lalu ?
DRY : Aku yakin 5 tahun ke depan scene Black Metal Indonesia akan ramai karena perubahan generasi. Perhatikan saja tahun 2015 - 2016 ini.. Proses alam sedang berlangsung untuk menyeleksi siapa sajakah orang² yg berkualitas dan berpotensi sebagai penerus perjuangan genre ini. Kita tunggu saja..

Lalu Pendapat DRY sendiri tentang Perpecahan Dalam Sebuah Scene yang saat ini memang menjadi Fenomena yang tidak dapat terhindarkan dan Nyata terjadi hampir disetiap Scene. apakah menurut DRY ini adalah sebagai bentuk Kemajuan atau bentuk Pendewasaan saja dari besarnya Scene dan Kemajuan Teknologi ? atau DRY ingin menceritakan kembali Era terbaik 90-an yang DRY Yakini sebagai Era terbaik dalam Movement Scene?
DRY : Yang jelas perpecahan ini pengaruh dari kemajuan teknologi, karena di era modern ini setiap orang dituntun berpikir maju dan memperkuat karakter individunya masing². Ambil contoh di kota ku saja. Faktanya Black Metal Surabaya sudah terpecah belah dan masing² sanggup berdiri di bawah benderanya sendiri. Itu berarti penikmat musik Black Metal di kota ini sudah berkembang secara mental. Semakin matang dalam berfikir dan bertindak, tegas menentukan sikap dan siap bertanggung jawab atas semua aktifitasnya. Jika kembali ke era 90'an aku pikir wajar aja sih kalo di masa itu Black Metal sedang booming di mana². Maklum Black Metal saat itu masih fresh dan pengaruhnya mampu menarik banyak orang, karena penasaran ingin tau lalu beramai ramai ikut menjadi bagian di dalamnya.


Sedikit Pendapat & Pesan untuk fenomena seperti ini menurut kaca mata DRY?
DRY : Hal² seperti itu adalah wajar dan pasti terjadi karena perubahan jaman dan peralihan generasi. Nikmati saja alurnya, gak perlu melawan arus, cukup kuatkan perahu (mental) dan dayung (niat) mu saja. Hidup ini seperti arung jeram mas bro.. :D

Meski sempat berhembus Gossip kebangkitan salah satu Melodic Black Metal terbaik skala Internasional DISSECTION ! apakah juga DRY yakin, jika Dissection memang hanya yang terbaik dibawah komando seorang Jon Nödtveidt? namun Jika Gossip ini menjadi sebuah Kenyataan, apakah Dissection akan menjadi sosok band yang " Utuh " ? Respon kalimat yang paling pertama akan DRY Lontarkan?
DRY : Dissection itu Jon Nodtveidt, bukan yg lainnya.. Setiap Band sudah ditakdirkan punya 1 nyawa dan itu tak tergantikan. Era Dissection sudah berakhir dengan kematian Jon Nodtveidt. Setelah itu berganti ke era Band² kloningan Dissection lainnya yg lebih berbobot sebagai pewaris tahta Nodtveidt. Aku yakin pasti aneh jika new Dissection ini memaksa muncul, karena soul nya sudah gak ada..

10 Top Black Metal Album terbaik sepanjang masa yang Bikin DRY fanatik Saat ini dan Selamanya !

1. Dissection - Storm Of The Light Bane
2. Dark Funeral - Secret Of The Black Art
3. Marduk - Heaven Shall Burn

udah itu aja..

Planning terdekat dari DRY saat ini ?
DRY : Paling dekat ya recording single baru " Sepanjang Masa " (Juni), nggarap merchandise dan manggung² aja sih mas..

Thanxs sebelumnya ada Waktu buat Menjawab Interview ga penting ini hahahah ... dan Kata2 terakhir DRY untuk segera mengakhiri interview ini ??
DRY : Hehehee.. Trims juga LOSTINCHAOS udah mampir nyambangi saya :) Tetap jalani hidup dan berkarya dengan penuh semangat, sabar dan ikhlas. Wes iku ae.. \m/

DRY Official Information

DRY - Serigala Terluka Official Video Lyrics

Posting Komentar

0 Komentar